Monday, May 29, 2006

Who I'm beyond



Terkadang gue melihat hidup gua ini bagaikan keajaiban dunia kedelapan. Babak pertama kehidupan gue selama 25 tahun pertama berlangsung di Indonesia, dan tiba2 tanpa gua sadari, semuanya itu tinggal kenangan. Umur 26 tahun, gua menikah di Amerika, dan sekarang udah setahun gua tinggal di negeri Paman Sam ini. Gua betul2 masih rindu dengan kehidupan gua yang rame & bising di Jakarta, kangen bangeth sama jajanan makanan2 di restoran2x maupun kaki lima, sampe ke hotel2 berbintang lima yang menyajikan buffet super mewah dengan harga masih dalam jangkauan.

Bukannya gua tidak bersyukur tinggal di amrik, .. well... tinggal di sini ada seninya sendiri. Vancouver kota yang indah, jauh dari kebisingan, bebas polusi, dengan aneka macam pepohonan yang tinggi rindang dan bikin sejuk di hati. Hidup gua jauh dari temen2 yang dulu asik karaokean di Nav sambil makan kwetiauw lebar (with VV and Thedu), hidup gua jauh dari nongkrong2 di Coffee Bean or Starbucks bareng Merry sambil curhat2an soal kerjaan, cowok, dan masa depan. Hidup gua betul2 now terbalik 180%.

I'm a home-maker, a housewife, and you can guess everything i made at home is homemade... artinya, kalo dulu di rumah as anak kecil gua tiap hari pasti bikin indomie goreng, tapi sekarang indomie goreng cuma kebagian jatah buat snacking doang. Lagian di sini jenis indomie yang dijual cuma satu dua jenis aja. Beda banget sama kalo dulu gue belanja di Carefour Duta Merlin bisa ribuan jenis mie instan!

Setiap episode kehidupan ini punya artinya sendiri2x. Dan gue bersyukur kalo gua bisa mengalami itu semua. Satu pelajaran yang harus gua ingat : waktu itu cepat sekali berlalu. Tanpa kau sadari, waktu telah menelanmu, dan membawamu ke realita terbaru yang mungkin bertolak belakang sama sekali.

Mam, Pap, I miss you =) so much. =)

And friends all over the world, believe me, I do miss you too =)

No comments: